Blog

Sebanyak 25 mahasiswa Universitas Puangrimaggalatung melaksanakan program magang di Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

a
Berita

Sebanyak 25 mahasiswa Universitas Puangrimaggalatung melaksanakan program magang di Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Senin, 22 Agustus 2022. Sebanyak 25 mahasiswa Universitas Puangrimaggalatung, Sulawesi Selatan melaksanakan program magang di Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa.

Puluhan mahasiswa tersebut diterima oleh Direktur POLBANGTAN Gowa Syaifuddin.

Pelaksanaan magang ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara UNIPRIMA dengan POLBANGTAN Gowa yang telah ditandatangani pada 24 Januari 2022.

Dalam MoU tersebut kedua pihak sepakat melaksanakan kerjasama program tridharma perguruan tinggi untuk bersama membangun sumber daya manusia bidang pertanian yang salah satu kegiatannya adalah adanya pelaksanaan magang.

Memiliki dua lokasi berbeda di Gowa dan Bone, Polbangtan Gowa sendiri memang memiliki lahan yang cukup luas lebih dari 100 hektare.

Punya berbagai fasilitas pendukung untuk pelaksanaan magang berupa lahan produksi, green house, kandang, teaching factory, kebun kakao dan lainnya yang telah menerapkan smart farming dan berbasis IoT.

Teaching Factory (TEFA) merupakan suatu inkubator bisnis bagi sebuah kampus vokasi dalam menumbuhkan pengusaha milenial bidang pertanian yang berjiwa enterpreneur, yang nantinya berperan dalam terwujudnya lembaga pendidikan yang mandiri serta menghasilkan produk secara berkelanjutan.

Hal ini sejalan dengan semangat Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang mengamanatkan untuk menjalankan pertanian yang efektif, efisien dan transparan.

“Hal itu bisa dilakukan melalui petani milenial yang modern. Oleh karena itu, peningkatan kualitas SDM harus terus ditingkatkan,” katanya.

Mentan SYL menyebutkan bahwa pendidikan vokasi bukan hanya akan menghasilkan petani-petani milenial sebagai pencipta lapangan pekerjaan (job creator) yang qualified, tapi juga sebagai agropreneur berkualitas.

“Pertanian harus menjadi subsektor ekonomi yang maju, mandiri, dan modern. Yang didukung kapasitas sumber daya manusia pertanian yang profesional, mandiri, dan berdaya saing,” tuturnya.

Senada dengan itu Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedi Nursyamsi menyatakan TEFA merupakan salah satu model pembelajaran pendidikan vokasi di polbangtan yang terintegrasi dalam kurikulum.

Untuk keperluan itu, seluruh polbangtan yang menjadi bagian dari BPPSDMP Kementan terus melakukan pengembangan pembelajaran TEFA demi terciptanya lulusan yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan industri.

Mahasiswa Uni Prima yang berkesempatan magang ini merupakan semester 7 prodi Agribisnis dan Agroteknologi yang rencananya dilakukan selama dua bulan, terhitung mulai 22 Agustus hingga 22 Oktober 2022.

Saat acara penerimaan, Tim Supervisor Magang Darwis berterima kasih kepada Polbangtan Gowa yang sudah menerima dengan senang hati mahasiswa yang akan magang.

“Besar harapan, kiranya mahasiswa dari Universitas Puangrimaggalatung dibimbing dengan baik, dan diberikan pengetahun,” tuturnya.

“Apa yang mereka dapatkan di kampus kami masih ada kekurangan, sehingga tujuan kami untuk mengadakan magang ini adalah untuk menambahkan ilmunya lagi,” katanya.

Syaifuddin sangat mengapresiasi Universitas Puangrimaggalatung atas kepercayaannya menempatkan mahasiswanya magang di Polbangtan Gowa.

“Mahasiswa magang ini nantinya akan kami bantu dengan memberikan ilmu dan teknologi yang ada. Adanya berbagai fasilitas baik itu lab pengolahan hasil maupun lainnya bisa digunakan untuk kegiatan pembelajaran dan praktik mahasiswa,” tuturnya.

Leave your thought here

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Alert: You are not allowed to copy content or view source !!